Skip to main content

Rindu


[img: bacaanmenarikku.com]
Sebuah novel yang bisa menjadi jawaban atas pertanyaan-pertanyaan yang belum kita temui. Tentang kerinduan akan cinta yang mungkin tidak bisa dimiliki. Tentang kerinduan kepada Sang Pencipta dikala hidup mengalami kegelisahan hati. Tentang masa lalu yang menyedihkan hingga rindulah yang bisa jadi pengobat hati. Tentang keikhlasan cinta yang tidak boleh memaksakan tapi agar lebih bisa melepaskan.

Sebuah novel yang sukses mengobrak-abrik hati saya, dan akhirnya menjadi sebuah jawaban atas sesuatu yang sebelumnya saya gelisahkan. Tidak ada kekuatan dari mereka sang pecinta melebihi ketulusan dan keikhlasan untuk menyerahkan semua kegundahan kepada Sang Pencipta. Sesuatu yang telah ditakdirkan untuk menjadi milik kita, ia tidak akan tertukar dengan orang lain. Sesuatu yang tidak perlu kita gelisahkan karena nanti kita tinggal menunggu waktulah yang akan menjawabnya semuanya.

Kita akan dihadapkan pada sesuatu yang sebenarnya bisa kita pilih. Cinta sejati adalah cinta yang bisa melepaskan, merelakan, dan mengikhlaskan yang dicintai pergi. Jika sudah berusaha, jika sudah menempuh jalan yang benar, berharap dan berdoa kepada Allah dalam setiap sujud setiap tengah malam, lantas jawaban yang didapatkan tak seperti yang diharapkan, tak ada yang bisa kita lakukan selain mengikhlaskannya. Marah-marah? Merajuk? Mendendam? Itu jelas bukan pilihan yang baik.

Bersedihlah, tak pernah Allah membenci orang yang bersedih. Tapi sekali lagi, jangan berlebihan. Jangan merusak diri sendiri. Lepaskan semua kesedihanmu dengan menangis hingga kau lelah dan terlelap, untuk selanjutnya bangun di pagi hari dan meanjutkan kehidupan dengan rasa ikhlas. Isilah hai-harimu dengan semua hal yang positif yang bisa kau lakukan. Menulislah, siapa tahu dengan menulis kau malah bisa menghasilkan karya-karya indah yang bisa menginspirasi dan menggugah hati banyak orang. Dan dengan membaca tulisanmu, orang lain bisa lebih bersemangat menjalani kehidupannya. Sungguh luar biasa efek dari patah hati dan jatuh cinta ini, kalau kita bisa menyikapinya dengan cara yang positif.

Dan tak ada yang pernah tahu skenario Allah. Allah selalu punya kejutan yang kadang tak pernah kita sangka. Bisa jadi dengan melihat usaha kita untuk ikhlas menerima takdir yang telah ia gariskan, Allah malah menyimpan sesuatu yang indah untuk kita. Yang baru akan kita ketahui di masa depan. Sungguh, Allah tak pernah menyia-nyiakan makhluknya yang senantiasa bersabar dan ikhlas dalam menghadapi semua ujian dari-Nya.

Comments